Chapter 18.6.1- Push Framework
Dalam TCP / IP, permintaan informasi ke server dapat dimulai dari klien
hanya. Namun, penyedia layanan informasi juga membutuhkan cara untuk menghubungi klien
tanpa permintaan klien yang luar biasa. Misalnya, penyedia layanan surat kabar menginginkannya
untuk memberi tahu klien WAP bahwa e-mail ada di kotak surat klien, dan juga menginginkannya
memberikan semua nama pengirim, atau untuk memberikan harga saham terbaru, headline
berita, dan kondisi cuaca dan lalu lintas dimana klien WAP berlangganan.
Jenis transaksi ini, dimana server merupakan inisiator dari koneksi dengan a
Klien WAP, adalah fitur baru. Ini dirancang dengan nama push initiator, as
diilustrasikan pada Gambar 18-5.
Karena klien WAP berada di domain WAP dan server berada di
Internet, keduanya tidak berbagi protokol push initiator. Karena itu, sekali lagi, gateway
Dukungan diperlukan untuk menyediakan fungsi ini. Pintu gerbang yang melakukan dorongan
disebut push proxy gateway (PPG).
Jika penggagas push ingin mengirimkan informasi ke klien WAP, kontak tersebut akan menghubungi
push proxy gateway (PPG). Menggunakan protokol internet tradisional bersama dengan
push access protocol (PAP). PPG meneruskan konten push ke WAP
domain, di mana ia ditransmisikan melalui udara dengan menggunakan protokol push over-the-air
(OTA).
PPG mungkin memiliki kemampuan untuk memberi tahu pemrakarsa pemicu tentang keadaan
pengiriman pesan ke klien Tapi ini bisa memakan waktu lama, karena
Klien WAP mungkin tidak online. Jika klien online, ia dapat menerima atau menolak
mendorong konten
PAP menggunakan pesan XML, yang dapat terowongan melalui HTTP melalui
Internet.
EmoticonEmoticon